Minggu, 03 Mei 2015

Alasan Karyawan Resign !!!

 Alasan Karyawan Ingin Resign

Karyawan yang mudah keluar masuk dari sebuah perusahaan tentu tidak disukai. Perusahaan yang menggajinya tentu dirugikan karena itu pertanda perlu keluar cost untuk rekruitmen dan training lagi. Tapi, sebenarnya apa alasan seorang karyawan memilih untuk resign? Ini dia  alasan yang paling memengaruhi resign seorang karyawan.
Tidak sanggup menghadapi tekanan: tekanan di kantor bisa berasal dari pimpinan yang tidak kooperatif.gaptek,sok tau,dan yang paling penting adalah atasan yang sudah berumur di atas 65tahun biasanya mempunyai sifat childish atau kekanak kanakan,egois dan mudah di hasut serta takut akan tersingkir oleh karyawan muda yang lebih potensial.
  1. Gaji tidak cocok (lagi): gaji yang disepakati di awal kerja dirasa tak lagi memadai setelah berjalannya waktu. Usaha untuk minta kenaikan tak terpenuhi akibat sistem penggajian yang sudah baku atau karena memang perusahaan tak memiliki kemampuan untuk menggaji lebih.
  2. Kompetisi tidak sehat: tidak sedikit perusahaan yang tidak fair dalam menghargai karyawan. Terkadang pertimbangan like dan dislike lebih dominan, terkadang juga alasan primordial seperti kesamaan agama, suku, dan asal daerah membuat karyawan menjadi frustasi.
  3. Pindah alamat: karyawan bisa saja pindah alamat karena mengikuti pasangan, atau kantor yang pindah alamat sehingga membuat karyawan repot untuk menyesuaikan diri. Hal ini banyak terjadi pada karyawan yang sudah berkeluarga.
  4. Tidak ingin kerja kantoran lagi: bujukan peluang usaha membuat karyawan ingin lepas dari posisi orang upahan. Mereka memilih membuka usaha sendiri biar pun terkadang tidak sesuai dengan pengalaman kerja mereka.
  5. Bosan dengan rutinitas. Terkadang seseorang bekerja semata-mata karena gelar pendidikan yang dia punya. Lambat laun dia menyadari bahwa passion dia tidak di bidang pekerjaan itu. Apa yang dia lakoni sudah berada pada titik kebosanan tertinggi karena sama sekali tidak menumbuhkan passion yang menggairahkan sama sekali.
  6. Pindah profesi: seorang wartawan bisa saja memutuskan untuk berganti profesi sebagai pembicara publik, dan seorang sales bisa saja berganti profesi sebagai seorang trainer. Ini sah saja dan Anda harus siap menghadapi fakta ini.
  7. Bujukan headhunter: karyawan berprestasi dan bersinar seringkali sudah menjadi incaran headhunter. Mereka kapan saja siap masuk perangkap headhunter dan berpindah ke perusahaan lain bahkan menjadi bagian dari kompetitor Anda.
  8. Masalah keluarga: suami tidak menghendaki istri kerja lagi, atau karena sudah memiliki anak maka istri memilih untuk tidak kerja kantoran lagi.
  9. Karier tak maju: belasan tahun berada di posisi sama menjadi alasan umum seorang karyawan untuk segera mengundurkan diri.
Demikian sumber dari infotraining.com

0 komentar: